Caption Foto : Direktur RSUD Jombang saat beri penjelasan 

mediapetisi.net – Seiring dengan maraknya kasus virus Corona yang bukan hanya Nasional bahkan mendunia, Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Jombang lakukan antisipasi dengan melaksanakan pelatihan/ketrampilan mengatasi pasien yang terkena virus Corona. Rabu (5/2/2020)

Direktur RSUD Kabupaten Jombang dr. Pudji Umbaran MKP. saat diwawancarai mengatakan bahwa RSUD Kabupaten Jombang sebagai Rumah Sakit rujukan harus mempersiapkan segala sesuatunya, mulai dari sarana prasarana dalam bentuk ruang rapat inap isolasi. Jika terjadi kasus ada pasien yang terkena virus Corona RSUD Jombang harus mempersiapkan banyak hal termasuk SDM yang tidak hanya berupa tenaga, tetapi juga ketrampilan dalam mengatasi virus Corona.

“RSUD kabupaten Jombang mengadakan ketrampilan di internal dengan diberikan info streaming dalam persiapan jika terjadi jangkitan pasien terindikasi virus Corona yang saat ini menggemparkan dunia yang dilaksanakan selama 3 hari dengan melibatkan hampir 1.000 tenaga yang dilatih untuk dipersiapkan dalam pelayanan pasien terindikasi virus Corona, baik di IGD, poli, rawat inap, administrasi dan lain sebagainya. Mereka semua dilatih agar jika terjadi kasus tersebut hal yang tidak diinginkan terjadi dan pelayanan yang diberikan tidak berdampak negatif terhadap tenaga medis yang dimiliki,” terangnya.

Peserta yang dilatih tidak hanya dokternya saja, tetapi tenaga para medis, tenaga penunjang, tenaga administrasi hingga tenaga kebersihan, karena penanganan infeksi virus Corona tidak hanya dokter tetapi seluruh kru yang terlibat harus memahami sehingga memiliki proteksi diri dan lingkungan agar tidak tertular.

“Ada 1 ruangan dengan kapasitas 5 tempat tidur yang dipersiapkan dan Jombang sampai saat ini tidak ada warga yang berobat ke RSUD Jombang yang terindikasi virus Corona,” tegas Direktur.

Lanjut Direktur, RSUD kabupaten Jombang tidak aktif mencari, tetapi justru pasif dan hanya menunggu jika terjadi kasus, namun ada kriteria yang mengindikasikan virus Corona yang berasal dari Kementerian Kesehatan yang harus dipedomani, tetapi RSUD Jombang mempersiapkan segala sesuatunya ketika nantinya ada kasus agar mampu memberikan pelayanan sesuai dengan standard dan memproteksi diri, serta lingkungan agar tidak tertular.

“Corona merupakan virus, sehingga yang mampu melawan hanya antibodi yang ada di dalam dirinya sendiri dan masyarakat, sehingga masyarakat dihimbau agar cukup istirahat, makan minum yang bergizi, asupan air putih yang cukup dan menghindari pemicu penurunan daya tahan tubuh, bahkan jika perlu minum vitamin,” pungkasnya.