Caption Foto : Habib Anis didampingi H. Ahmad Rifa’i saat pimpin sholawat
mediapetisi.net – Pengacara kondang H. Ahmad Rifa’i menggelar Pengajian Umum dan Sholawat bersama Habib Anis Syahab diiringi Hadroh Baitul Mustofa Sidoarjo. Bertempat di kediaman H. Ahmad Rifa’i Desa Mojokrapak Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang. Sabtu Malam (19/10/2019)
Sebelum Habib Anis dan para jamaah bersholawat, Tuan Rumah H. Ahmad Rifa’i menceritakan tentang kesholehahan seorang anak perempuan yang ingin menggantikan posisi ibunya, agar ibunya dapat ke surga dan anak tersebut ke neraka, namun Rasulullah memberikan syafaat terhadap anak tersebut, namun anak tersebut menolak dan tetap ingin menggantikan posisi ibunya di neraka, maka kemudian Rasulullah meminta anak tersebut mencelupkan tangannya ke neraka dan berpegangan pada tangan Rasulullah dan seketika api neraka padam karena ada sambungan dengan tangan Rasulullah, sehingga anak tersebut dapat mengangkat ibunya ke surga berkat syafaat Rasullullah.
“Syafaat Rasullullah ada, tidak hanya berada di Padang Mahsyar, bahkan ketika hidup di dunia syafaat Rasulullah juga ada, maka untuk itu kita harus banyak membaca shalawat karena mencintai Rasulullah. Bahkan para malaikat menyampaikan pada Rasullullah jika ada umatnya yang membaca shalawat karena cinta kepadanya, maka malaikat akan bersujud kepada Allah dan tidak akan bangun sebelum dimaafkan oleh Allah. Selain itu, malaikat juga akan mencabut nyawa manusia tersebut seperti mencabut nyawa Nabi dan Rasul. Orang yang cinta karena Allah, orang yang cinta kepada Rasulullah, orang yang mencintai Al-Qur’an, orang itu adalah orang yang mulia, diantaranya pula orang yang membaca shalawat,” terangnya.
Rifa’i mengajak para jamaah pengajian untuk selalu membaca shalawat karena cinta kepada Rasulullah, dengan penuh rasa sayang kepada Rasulullah, dengan penuh rasa rindu kepada Rasulullah, karena orang-orang yang mencintai Rasulullah, menyayanginya dan nanti ketika malaikat Izrail datang, maka Rasulullah pun akan menjemputnya. Rasulullah menyampaikan yang berada dalam kitab Salamah bahwa orang yang 10 kali membaca shalawat ketika malam Jum’at, maka sama seperti membaca surat Yasin 500 kali dan ketika malaikat Izrail akan mengambilnya maka Rasulullah akan menemani dengan memegang tangannya dan kembali kepada Allah.
“Kuncinya adalah cinta kepada Rasulullah dengan cinta yang sangat besar yang diperuntukkan karena rindunya kepada Rasulullah,” ungkapnya.
Lanjut Rifa’i, salah satu sahabat Rasul menyampaikan, ketika Rasulullah terakhir menerima Wahyu saat berada di Arafah dan ditemui oleh malaikat Jibril yang menyampaikan bahwa hari itu malaikat Jibril terakhir bertemu dengan Rasulullah dan hari terakhir malaikat Jibril menyampaikan Wahyu kepada Rasulullah dan terakhir menyampaikan pesan-pesan Allah, itu merupakan ayat yang terakhir dan telah sempurna agama, serta telah dijelaskan segala hal yang haram dan dianjurkan, maka telah lengkap semua dan malaikat meminta untuk disampaikan kepada para sahabat. Rasulullah kembali ke Madinah dan menyampaikan hal tersebut hingga para sahabat senang, gembira dan bersujud syukur kepada Allah sebagai ucapan terimakasih atas penyempurnaan agama, penyempurna Al-Qur’an yang menjadi petunjuk manusia dan telah lengkap yang terlarang dan yang dianjurkan, semua bersyukur tetapi ada salah satu sahabat Rasul yang menangis mendengar hal tersebut, bahkan mengunci kamar dan menangis sejadi-jadinya karena menyadari bahwa Allah akan mengambil Rasulullah, sahabat tersebut adalah sahabat Abu Bakar, karena rasa sayangnya kepada Rasulullah.
“Sahabat Rasul lainnya mendengar dan menemui Abu Bakar dan menanyakan alasannya menangis, maka Abu Bakar menyampaikan bahwa akan terjadi suatu hal kepada Rasulullah yaitu Rasulullah akan meninggal dan kembali kepada Allah SWT, maka ketika hal itu disampaikan semua sahabat hanya terdiam dan baru menyadari hal itu, kemudian salah satu sahabat menemui Rasulullah dan menyampaikan apa yang terjadi pada Abu Bakar dan para sahabat lainnya kemudian Rasulullah menyampaikan risalah dengan ucapan salam,” pungkasnya.
Perlu diketahui, pada akhir acara H. Ahmad Rifa’i memberi kejutan para jamaah pengajian dan sholawat dengan menghadiahkan kepada 10 jamaah untuk ibadah umroh. (yun)