Caption foto : Bupati didampingi kadinsos, ketua tim penggerak PKK serta camatkadinsos serahkan paket swmbako pada warga
mediapetisi.net – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Sosial menyerahkan secara simbolis bantuan sosial bagi fakir miskin dan disabilitas dalam rangka Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 74. Dihadiri Bupati Jombang, Ketua Tim Penggerak PKK, Kabag. Di Lingkup Pemkab, Forpimcam, Kepala Desa se Kecamatan Bareng, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. Bertempat di Pendopo Kecamatan Bareng Kabupaten Jombang. Senin (19/8/2019)
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan bantuan tersebut merupakan suatu bentuk kepedulian Panitia HUT Kemerdekaan RI Ke 74 kepada Masyarakat juga sebagai rasa syukur kita suatu kenikmatan dibagi bagi setahun sekali kepada masyarakat, karena kegiatan yang berlangsung hanya setiap bulan agustus untuk menumbuhkan rasa kekompakan kebersamaan antara pemerintah dengan masyarakat.
“Saya berharap kerjasamanya bapak dan ibu serta masyarakat Bareng khususnya, supaya pendapatan PAD kabupaten Jombang bisa naik, kita akan membangun Jombang yang lebih baik. Perangkat desa adakan pendatan terhadap warga yang belum punya MCK, segera ajukan ke kita karena dianggarkan dana bantuan untuk Bangunan itu, akan tetapi harus ada data semuanya per KK tiap tiap RT/ RW Masing masing desa. Pemerintah jombang Komitmen menjadikan Jombang lebih maju,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial H. M. Saleh sebagai Koordinator seksi baksos dan pengabdian masyarakat akan bersama-sama bergerak di seluruh wilayah kecamatan dengan 21 kecamatan kabupaten Jombang untuk melaksanakan kegiatan penyaluran dan pendistribusian bantuan sosial dalam kegiatan HUT kemerdekaan RI ke 74.
“Hari ini tim 1 dan tim 4 sudah bergerak dan melakukan update dan mulai diterima masing-masing camat di wilayah Utara Brantas, di kecamatan Plandaan, kecamatan Kudu, Ngusikan dan kecamatan Kabuh. Sasaran target hari ini dan besok adalah masyarakat khususnya komunitas atau masyarakat fakir miskin pinggiran diprioritaskan yang termasuk dalam data DPT maupun non DPT,” ujarnya.
Dinas sosial kedepan menata pondasi agar data-data yang tergolong PMKS yang belum masuk data atau belum masuk DPT diintruksikan oleh Bupati untuk segera mengerahkan seluruh pendamping sosial baik PKSK maupun PHK untuk bergerak melakukan pendataan dan dalam waktu dekat akan disampaikan kepada Bupati untuk melihat dan akan di tata kembali untuk tahun 2020 khususnya lansia terlantar yang belum tercover sama sekali atau belum tersentuh dalam kegiatan bantuan sosial oleh pemerintah Kabupaten Jombang.
“Ini merupakan bagian dari inovasi pembangunan kabupaten Jombang kedepan bantuan sosial bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial maupun potensi kesejahteraan sosial dilingkup pemerintah kabupaten Jombang akan dibuat sistem BPNT yang akan segera dirumuskan bantuan pangan non tunai dengan menggunakan dana APBD dan akan berkolaborasi atau bermitra dengan bank Jatim pada tahun 2020 sehingga akan meminimalisir permasalahan dan tidak perlu berdesakan untuk antri sembako dan lainnya, sehingga image kewibawaan pemerintah Kabupaten Jombang kedepan akan semakin lebih baik. Paket sembako yang diberikan berupa beras 5 kg, minyak goreng 1 liter dan gula 2 kg didistribusikan se kabupaten Jombang sebanyak 387 paket. Untuk kecamatan Bareng sebanyak 65 paket sembako,” tegasnya.
Camat Bareng Usman menambahkan bahwa potensi Wisata di daerah Bareng ini untuk diangkat menjadi salah satu Wisata unggulan di Kabupaten Jombang karena potensi di kecamatan Bareng ini sangat bagus. Dengan adanya Wisata di Bareng nantinya secara tidak langsung akan mengangkat taraf hidup perokomian warga bareng khususnya menjadi lebih baik dan maju, ucapnya.
Salah satu warga desa Pulosari Sumiati (42) yang menerima bantuan sosial merasa sangat senang mendapat bantuan paket sembako dari Pemerintah Daerah karena bisa membantu keluarganya untuk mencukupi kebutahannya. “Terima kasih kepada Bupati dan Jajarannya telah peduli kepada masyarakat kecil seperti saya ini. Saya berharap ke depan akan lebih baik lagi dan banyak yang diberikan kepada warga, pungkasnya (yun)