Caption foto : bupati Jombang saat kukuhkanbtakmir masjid
JOMBANG :Berdasarkan keputusan Bupati Jombang nomor 188.4.45/413/415.10.3.4/2018 tentang pengurus Masjid Baitul Mukminin kabupaten Jombang tahun 2019-2023, maka diadakan pengukuhan pengurus Takmir Masjid Agung Baitul Mukminin Jombang periode 2019-2023 di Islamic Center Masjid Agung Baitul Mukminin. Pada jum’at (11/01/2019).
Setelah prosesi pengukuhan pengurus Takmir Masjid Agung, Bupati Jombang memberikan selamat kepada pengurus Takmir Masjid yang telah dikukuhkan dan terimakasih kepada pengurus Takmir Masjid periode 2014-2018 yang telah melakukan tugas dan tanggung jawabnya menerima amanah selama 4 tahun dengan keberhasilan dan kegigihannya untuk memakmurkan Masjid Baitul Mukminin.
Dalam sambutan Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab ingin, apa yang sudah dilakukan oleh pengurus sebelumnya untuk dapat dievaluasi, yang mana nantinya untuk yang baik dapat ditingkatkan dan akan ada inovasi baru bagi pengurus yang baru. Selain itu, dengan adanya perubahan dari pengurus lama kepada pengurus baru, bukan berarti Bupati tidak menyukai pengurus yang lama, hanya saja memang harus ada perubahan, karena semua punya masanya sendiri. Semua merupakan dinamika yang ada periodisasi, evaluasi dan kepengurusan yang baru.
Mundjidah berharap dengan adanya pengukuhan pengurus yang baru dapat kompak dalam kebersamaan dengan tujuan yang sama untuk membuat Masjid Baitul Mukminin yang merupakan mercusuar di kabupaten Jombang dapat menjadi contoh yang baik bagi masjid-masjid diseluruh kabupaten Jombang. Kegiatan yang diadakan juga harus ada inovasi, bisa ada hal yang baru, para pengurus dapat melakukan studi banding ke masjid dari kota lain, karena pada dasarnya Masjid tidak hanya digunakan untuk shalat berjamaah saja, tetapi juga digunakan untuk menuangkan pemikiran-pemikiran Islami, kajian-kajian keislaman dan sebagai tempat untuk berkumpul, bermusyawarah, berdiskusi dan untuk bersilaturahmi.
Untuk acara peringatan hari besar Islam harus diadakan dengan semarak, yang hadir nantinya sangat luar biasa dan dapat mendatangkan penceramah yang populer yang dapat diterima oleh semua kalangan masyarakat, sehingga menjadikan masyarakat Jombang yang cinta kepada Masjid. Selain itu, buat inovasi dan kreasi untuk kegiatan-kegiatan di Masjid, sehingga bisa merangkul semua elemen yang ada di kabupaten Jombang dengan tetap menjaga masjid, jangan sampai ditempati oleh faham-faham radikalisme dan lain-lain. Semua kegiatan harus terencana dan terprogram, karena masjid Agung Baitul Mukminin adalah masjid kabupaten, maka pemerintah kabupaten Jombang akan mendukung program-programnya, lanjut bupati.
Mundjidah berpesan umat Islam jangan sampai terpecah belah dan dengan pengukuhan ini, nantinya diminta untuk melakukan musyawarah seluruh pengurus masjid terkait program, sehingga nantinya kegiatan-kegiatan dalam berjalan dengan lancar dan masjid Agung Baitul Mukminin dapat benar-benar menjadi masjid panutan bagi masjid-masjid yang ada di kabupaten Jombang, pungkasnya. (rin/yun)