Caption Foto : Bupati Jombang saat meresmikan kampung tangguh di Desa Karanglo

mediapetisi.net – Kampung tangguh semeru di Desa Karanglo Kecamatan Mojowarno diresmikan oleh Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab. Ikut mendampingi Anggota DPRD, Kasdim 0814, Asisten 2, Kabag. Sumda Polres Jombang, Kepala OPD, Kabag. Humprot dan Perekonomian, Forpimcam, Kepala Puskesmas Mojowarno serta Kepala Desa. Bertempat di Balai Desa Karanglo Kecamatan Mojowarno Kabupaten Jombang. Jum’at (24/7/2020)

Bupati Jombang Hj.Mundjidah menyampaikan kampung tangguh semeru tersebut bertujuan untuk menjadikan masyarakat tangguh dalam segala segi salah satunya keamanan dengan di giatkannya Siskamling dan adanya pemeriksaan suhu badan untuk menciptakan ketenangan bagi masyarakat.

“Saat ini Kabupaten Jombang sendiri masih masuk dalam zona orange. Semoga melalui usaha dari Pemerintah membentuk kampung tangguh semeru ini kedepannya bisa menjadikan Jawa Timur khususnya Kabupaten Jombang menjadi zona hijau,” ungkapnya.

Sedangkan masalah perijinan keramaian seperti hajatan masih menunggu keputusan karena masih koordinasi untuk finishing. Tetapi untuk yang akan melakukan hajatan-hajatan sudah bisa dilakukan cuma pelaksanaannya dengan aturan-aturan yang akan di putuskan bersama oleh Kapolres, Dandim, Kajari,  DPRD dan yang terkait untuk acuan pelaksanaan acara. 

“Salah satunya untuk konsumsi menggunakan makanan kotak untuk memininalisir kontak fisik dan berhimpit-himpitan,” terang Bupati.

Habib Ghofir selaku Kepala Desa Karanglo terpilih selama 3 kali masa jabatan berharap dengan ditunjuknya Desa Karanglo sebagai salah satu kampung tangguh semeru bisa menjadi semangat bersama-sama berjuang memutus peredaran covid19 di sekitar kita. Desa karanglo merupakan Desa yang masuk dalam zona hijau.

Pemerintah Desa Karanglo sendiri juga berupaya membentengi warga-warganya dengan sarana yang sangat di butuhkan oleh warganya guna mencegah persebaran covid19 dengan membagikan 300 tempat cuci tangan,membagikan 5.000 masker dan penyemprotan desinfektan ke semua fasilitas umum dan rumah warga serta lumbung pangan.

“Dalam rangka menyongsong adaptasi kebiasaan baru ini Pemerintah Desa juga tetap mensosialisasikan kepada masyarakatnya untuk kesadarannya menerapkan protokol kesehatan karena disiplin mandiri merupakam kunci cegah Covid-19,” ujarnya.

Selain itu, di Desa Karanglo sudah melakukan adaptasi tatanan aktifitas normal baru, agar ekonomi masyarakat bisa kembali normal terutama menggerakkan kembali para pelaku UMKM, tambahnya.

“Kami menginginkan, pandemi Covid 19 ini jangan sampai menjatuhkan kesehatan maupun menjatuhkan ekonomi. Semoga jangan sampai kesehatan jatuh, ekonomi juga jatuh, oleh karenanya kita harus bersama sama bergotong royong membuat kampung kita tangguh dalam menghadapi pandemi ini,” pungkas Habib. (yn)