Caption Foto : Kasat Narkoba saat pimpin press release
mediapetisi.net – Press release ungkap kasus Narkoba oleh Polres Jombang dan Polsek jajaran yang dilakukan selama bulan Januari 2020. Bertempat di gedung Bhakti Bhayangkara Mapolres Jombang. Jum’at (7/2/2020).
Menurut Kasat Resnarkoba Polres Jombang AKP Mochammad Mukid, SH, menjelaskan, Selama bulan Januari Satreskoba Polres Jombang dan Polsek jajaran berhasil mengungkap 59 kasus dengan 69 tersangka atau dapat diestimasikan hampir setiap hari Satreskoba berhasil mengungkap kasus Narkoba, baik Narkotika maupun obat terlarang.
Barang bukti yang berhasil diamankan, yaitu sabu-sabu 34,27 gram (hampir 0,5 ons), pil double L 99.718 butir yang didapat dari bandar perempuan seorang ibu rumah tangga dari pinggiran Kabupaten Jombang yang beberapa waktu lalu telah diberitakan, 20 buah pipet kaca yang digunakan oleh pengguna sabu, 17 buah korek api, 51 unit HP, 13 buah alat hisap, 2 unit timbangan digital yang digunakan oleh para bandar dan penggedar dan uang tunai sebesar Rp. 18.914.000 yang merupakan hasil transaksi narkoba.
Kasus Narkoba antara tahun Januari 2020 dengan Desember 2019 lalu menggalami kenaikan hampir 100% yang didominasi oleh kasus pil koplo, karena harga lebih murah dan efeknya hampir sama dengan sabu-sabu.
“Saya berterimakasih kepada anggota reserse Narkoba Polres Kabupaten Jombang dan anggota kanit Reskrim jajaran yang masih memiliki dedikasi yang tinggi, meskipun Jombang terkenal kota santri dan banyak pesantren, tapi kami masih bisa mengungkap walaupun tidak ada diskotik atau club malam dan kami terus berupaya, serta bersemangat mengungkap barang yang merusak generasi Jombang” apresiasi Mukid kepada anggotanya.
Anggota Sat Narkoba masih terus eksis melakukan pengungkapan dan penangkapan kasus Narkoba di wilayah Polres Jombang, Mukid juga menjelaskan bahwa setiap Kabupaten memiliki tingkat kasus Narkoba yang sama, hanya dedikasi dari masing-masing anggota dalam mengungkapkannya yang membedakan hasilnya.
Mukid juga mengibaratkan pengungkapkan Narkoba seperti mencari jarum yang jatuh dilaut yang jika tidak dicari akan tetap berada ditempatnya dan hanya dibutuhkan cara untuk mencari jarum yang terjatuh dilautan untuk mengungkapkannya, pungkasnya. (rin)