Caption foto : Inspektur upacara Bupati Jombang
mediapetisi.net – Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (HARDIKNAS) 2019 dan Hari Otonomi Daerah (OTODA) ke XXIII. Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab sebagai Inspektur Upacara. Diikuti Wakil Bupati Jombang, Forkopimda, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Jajaran Polres, Kapolsek, Danramil dan Camat se Kabupaten Jombang serta peserta Upacara. Bertempat di Alun-alun kabupaten Jombang. Kamis (2/5/2019).
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab dalam amanatnya menyampaikan Peringatan HARDIKNAS yang jatuh pada tanggal 2 Mei setiap tahun dan peringatan hari OTODA yang jatuh pada tanggal 25 April yang diselenggarakan menjadi 1 pada peringatan HARDIKNAS.
“Jika selama 4 tahun ini pemerintah lebih memfokuskan pada pembangunan infrastruktur atau sarana, baik prasarana transportasi, infrastruktur komunikasi, infrastruktur pengairan, serta infrastruktur energi. Kecukupan infrastruktur merupakan prasyarat untuk menjadi Negara maju, namun Indonesia baru memiliki 39% dari yang seharusnya. Selain itu, pemerintah juga mulai pembangunan dari pinggiran, dengan terbangunnya infrastruktur khususnya tranportasi dan komunikasi, konektivitas seluruh wilayah Indonesia dapat diwujudkan,” tegasnya.
Menurut Mundjidah, pada sektor pendidikan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah memberikan perhatian khusus untuk pendidikan di wilayah terluar, terdepan dan tertinggal. Saat ini, mulai melakukan penggeseran dari pembangunan infrastruktur ke pembangunan sumber daya manusia. Hardiknas 2019 mengambil tema “menguatkan pendidikan, memajukan kebudayaan”, hal tersebut menciptakan ekosistem pendidikan yang syarat nilai dan pengalaman kebudayaan guna membingkai hadirnya sumber daya manusia yang berkualitas, demi terwujudnya Indonesia yang Maju sesuai dengan pesan Ki Hajar Dewantara.
“Melalui HARDIKNAS 2019 ini, potensi pendidikan Nasional menitikberatkan pada pembangunan sumber daya manusia yang dilandasi karakter yang kuat, ketrampilan dan kecakapan yang tinggi, sehingga mampu menjawab tantangan zaman yang semakin kompetitif,” ujarnya.
Mundjidah menambahkan, terkait dengan peringatan Hari OTODA ke 23 yang mengambil tema “Meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang lebih baik melalui penyelenggaraan otonomi daerah yang kreatif dan inovatif”, hal itu merupakan refleksi dari ekstensi dan ekpektasi masyarakat kepada pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk memberdayakan otonomi daerah dalam mewujudkan kemandirian, kemajuan dan kesejahteraan daerah.
“Mari kita kawal otonomi daerah agar selalu diisi dengan kegiatan-kegiatan dalam meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berorientasi pada pelayanan masyarakat guna mewujudkan kesejahteraan rakyat dan sumber daya manusia melalui kegiatan yang kreatif dan inovatif. Mari kita tingkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan melalui keserasian hubungan pemerintah pusat dan pemerintah daerah, keserasian hubungan pemerintah daerah dengan DPRD dan masyarakat, sehingga tercipta tata kelola hubungan pemerintah yang sinergis”, pungkasnya.
Perlu diketahui, pada akhir upacara Bupati Jombang memberikan penghargaan kepada pemenang seleksi Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (PTK) berprestasi tingkat kabupaten Jombang tahun 2019. (rin)