Caption foto : Bupati saat buka Festival

mediapetisi.net – Festival Olahraga Rekreasi Perempuan, Kartini gemar Olahraga bersama Bupati, Wakil Bupati, Forkopimda, Tim penggerak PKK, FORMI, PERWOSI, ORMAS, TOGA, TOMAS dan masyarakat kabupaten Jombang. Bertempat di Alon-Alon Kabupaten Jombang. Sabtu (27/4/2019)

Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan Festival olahraga yang diawali dengan senam bersama dengan pelajar se kabupaten Jombang mulai dari tingkat dasar hingga tingkat sekolah akhir. Selain itu juga diadakan pengundian dan pembagian door prize, serta lomba-lomba untuk lebih memeriahkan festival olahraga tersebut. Terdapat beberapa lomba yang dapat diikuti yakni lomba bakiak beregu, lomba tarik tambang dan lomba balap karung.

“Festival olahraga dengan peserta sebanyak 4500 orang, diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata bersama dengan FORMI, PERWOSI, ORMAS, TOGA TOMAS untuk merayakan kartini berolahraga. Semangat kartini dan sebagai kartini jaman sekarang harus lebih maju terutama dalam hal berolahraga. Kaum perempuan jangan berfikir kalau perempuan itu hanya bagian belakang. Sekarang kartini sudah menembus batas, banyak kader-kader perempuan. untuk itu pemerintah di Indonesia sudah menghargai kaum perempuan,” ungkapnya. 

Mundjidah berharap kedepannya nanti Jombang akan seperti kota yang lain yang akan meningkatkan dan gerakkan satpol PP perempuan, pemadam kebakaran perempuan yang menujukkan ketegasan, kepiawaian dan kecepatan menangani bencana, harapnya.

 

Salah satu pelajar yang ikut berpartisipasi dalam senam dari SMK Negeri 3 Jombang, Joko Samudro yang berasal dari Megaluh mengatakan bahwa, festival olahraga ini sangat bagus dan dapat menjadi ajang untuk menambah teman, karena dapat berkumpul dengan sekolah lain, serta sangat bermanfaat. Joko berharap festival olahraga seperti ini dapat diadakan setiap tahunnya. Selain itu, untuk kedepan Jombang tetap aman, indah, agamis karena Jombang terkenal dengan istilah kota santri, jadi kedepannya diperluas kawasan untuk acara-acara keagamaan dan lainnya, pungkasnya. (rin)