Caption foto : Dandim 0814 Letkol Arm Beny Sutrisno saat sambutan
JOMBANG : Doa bersama keluarga besar JMC (Jombang Motor Cros) dan Koordinasi Event dalam rangka HUT TNI. Dihadiri Dandim 0814, Ketua KONI Jombang, Pengasuh Ponpes Safinatul Huda, Pengurus dan Atlit Sepak Bola PSID Jombang dan Anggota JMC. Bertempat di Makodim 0814 Jombang Jalan Wahid Hasyim No 28 Jombang. Rabu malam (8/8/2018)
Pembacaan ayat ayat suci Al-Quran, pembacaan istighfar, dzikir dan sholawat bersama (tahlilan) dan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH Ghozi Roffiudin
Dandim 0814 Jombang Letkol Arm Beny Sutrisno S.Sos dalam sambutannya menyampaikan dalam waktu dekat akan ada kegiatan Adventure (Nge-Trill) dalam rangka HUT TNI, waktu pelaksanaan masih menunggu petunjuk Kasdam V, karena di Jember ada kegiatan sama, jangan sampai terjadi benturan waktu untuk memaksimalkan kegiatan.
“kegiatan tersebut dari TNI akan mendampingi, kebetulan di wilayah Jombang Kodim 0814 Jombang dan Satrad 222 akan siap mendampingi JMC dalam menyelenggarakan kegiatan Adventure dalam rangka HUT TNI mendatang,” jelasnya.
Lanjut Dandim, untuk kegiatan tersebut nanti dipusatkan di lingkungan sekitar Satrad 222 karena di sana ada daerah yang sangat memerlukan bantuan, dimana kegiatan adventure JMC ini ada bakti sosialnya yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Bagi atlet PSID bekerjalah dengan ikhlas, di pundak kalian lah nama jombang dipertaruhkan, terima kasih kepada Manager PSID juga yang telah mengawali PSID dengan baik hingga PSID bisa berprestasi membawa nama harum untuk Jombang. Untuk Ketua Koni saya ucapkan terima kasih yang setia mendampingi PSID hingga saat ini,” ungkapnya.
Ketua JMC (Club Motor Cross) Feri menyampaikan memang benar petunjuk Dandim dan Dansatrad bahwa kegiatan Adventure nanti akan berpusat di Satrad 222 Kabuh, karena daerah tersebut sangat membutuhkan bantuan. Untuk Baksos JMC rencana akan membangun Masjid di Desa Manduro dan harapan kami bisa bermanfaat untuk masyarakat dekat Satrad, ujarnya.
Pengasuh Ponpes Safinatul Huda KH. Ghozi Rofiudin dalam tausiahnya KH Ghozi menyampaikan Apapun profesi kita, baik atlet, aparat, petani, pedagang dan lainnya lakukan profesi dengan ikhlas, jika menjalani profesi dengan ikhlas Allah pasti meridhoi, kalau Allah sudah meridhoi kesuksesan pasti akan datang. Semua amal sesuai dengan niatnya, bekerjalah atas dasar iman, niatkan untuk ibadah, niatkan untuk mencari ridho Allah, jika sudah didasari karena Allah, sesulit apapun rintangan pasti bisa dilalui.
“Hidup di dunia ini pasti berakhir, tidak ada yang abadi, untuk itu apapun aktivitasnya niatkan hanya karena Allah, carilah Ridho Allah, Insya Allah kita akan selamat di dunia dan akhirat kelak. Kunci keberhasilan yang pertama Bismillah, Lillahitaala (karena Allah), Istiqomah (Continue) dan pasti hasilnya Karomah (kemulyaan),” pungkasnya. (yun)