Caption Foto : Bupati Jombang saat menerima Pengiran Haji Hari Brunai
mediapetisi.net – Kunjungan kehormatan Yang Mulia Pengiran Haji Haris bin Pengiran Haji Duraman dari BIMP-EAGA (Brunei Darussalam–Indonesia–Malaysia–Filipina Kawasan Pertumbuhan ASEAN Timur) menjadi peluang investasi Negara Petro Dollar di Jombang.
Bupati Jombang Warsubi, menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut dan menegaskan kesiapan Jombang sebagai daerah yang ramah investasi.
“Kabupaten Jombang memiliki iklim investasi yang kondusif. Pertumbuhan ekonomi tiga tahun terakhir stabil di atas lima persen, 5,37 persen pada 2022, 5,04 persen pada 2023, dan 5,15 persen pada 2024,” terangnya.
Capaian tersebut menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam memperkuat ekonomi lokal sekaligus membuka ruang bagi investor asing, termasuk dari Brunei Darussalam.
Dalam kesempatan yang sama, Warsubi juga menyoroti peran Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) sebagai wadah sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat.
“Capaian pelaporan kegiatan TJSL meningkat 13,3 persen, dari Rp2,7 miliar pada 2023 menjadi Rp3,06 miliar pada 2024. Pemerintah daerah pun memberikan apresiasi kepada sejumlah perusahaan yang berkontribusi besar dalam pembangunan,” jelasnya.
PT Maan Ghodaqo Shiddiq Lestari tercatat sebagai perusahaan dengan nilai TJSL terbesar tahun 2024 senilai Rp672 juta, sementara PT Pei Hai International Wiratama menjadi penyerap tenaga kerja lokal terbanyak sebanyak 7.393 orang.
“Kabupaten Jombang memberikan kemudahan perizinan dan insentif menarik bagi investor. Kami berharap kunjungan Yang Mulia Pengiran Haji Haris membuka peluang kerja sama ekonomi yang lebih luas,” harap Warsubi.
Sementara itu, Yang Mulia Pengiran Haji Haris bin Pengiran Haji Duraman mengaku terhormat bisa kembali berkunjung ke Jombang.
“Kunjungan ini menjadi wujud komitmen kami memperkuat kerja sama dengan pengusaha di Jombang. Melalui program UMKM, kita bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat kedua daerah,” ujarnya.
Pengiran berharap hubungan baik antara Brunei Darussalam dan Kabupaten Jombang terus terjalin erat serta membawa manfaat nyata bagi pembangunan ekonomi bersama di kawasan ASEAN Timur, pungkasnya. (yn)