Caption Foto : Petugas dari Dinas PUPR saat lakukan normalisasi di Kali Ngotok Ring Kanal dengan alat berat 

mediapetisi.net – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jombang siap siaga menghadapi bencana alam banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Jombang khususnya luapan banjir Kali Ngotok Ring Kanal. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Jombang Miftahul Ulum saat dikonfirmasi mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang siap siaga menghadapi bencana alam banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Jombang khususnya luapan banjir Kali Ngotok Ring Kanal. Hal tersebut sebagai tindak lanjut informasi BMKG Stasiun Klimatologi Malang bahwa awal musim hujan Kabupaten Jombang berkisar pada dasarian I sampai III bulan Nopember.

“Kali Ngotok Ring Kanal merupakan kali yang terletak di daerah Kabupaten Jombang dan Kabupaten Mojokerto yang memiliki luas DAS sekitar 700 km² dengan panjang sungai utama kurang lebih 26 km,” ungkapnya. 

Selain itu, Kali Ngotok Ring Kanal berfungsi sebagai kolektor dari beberapa kali seperti Kali Tembelang, Kali Sambong, Kali Jombang Kulon, Kali Jombang Wetan, Kali Bening, Kali Sewedang, Kali Gunting, Kali Balong dan Kali Brangkal. Kali Ngotok Ring Kanal tersebut bertemu dengan Kali Brangkal yang selanjutnya bermuara ke Kali Brantas sehingga Kali Ngotok Ring Kanal merupakan sungai kewenangan Pemerintah Pusat dalam hal ini Balai Besar Wilayah Sungai Brantas (BBWS Brantas). 

“Setelah adanya Perjanjian Kerja Sama antara BBWS Brantas dan Pemerintah Kabupaten Jombang tentang Pembagian Peran dalam Penanggulangan Banjir, Operasi dan Pemeliharaan Sungai serta Jaringan Irigasi Nomor : 180/18/PKS/415.10.1.1/2020 maka Pemerintah Kabupaten Jombang sebagai penyelenggara urusan pemerintah daerah bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang turut serta dan mendukung kegiatan penanggulangan banjir sesuai dengan ruang lingkup Perjanjian Kerja Sama yang disepakati bersama. Salah satunya adalah kegiatan penggalian sedimentasi (normalisasi saluran),” terang Ulum.

Sementara itu, hampir setiap tahun dimusim hujan terjadi banjir pada Kali Ngotok Ring Kanal yang disertai gerusan tebing dan putusnya tanggul di beberapa tempat yang mengakibatkan timbulnya genangan banjir di beberapa tempat terutama di beberapa kecamatan di wilayah Kabupaten Jombang. Masalah banjir di DAS Kali Ngotok Ring Kanal sangat dirasakan oleh masyarakat, khususnya penduduk di sekitar Kecamatan Tembelang dan Kecamatan Sumobito. Selain itu, banjir di lokasi tersebut terjadi seiring dengan meningkatnya intensitas hujan. Hal ini terjadi karena ketidakmampuan alur kali di bagian hilir untuk mengalirkan air ke muara kali. Sehubungan dengan hal tersebut perlu adanya penanganan guna mengatasi masalah tersebut yaitu dengan cara menormalisasi Kali Ngotok Ring Kanal untuk menurunkan muka air banjir.

“Sedangkan evaluasi kapasitas kali perlu dilakukan untuk mengetahui apakah penampang kali mampu menampung debit banjir. Apabila penampang kali belum mampu menampung debit banjir, maka perlu dilakukan beberapa alternatif untuk mengatasinya,” pungkas Ulum. (Ila)