Caption foto : Bupati saat sambutan
JOMBANG : Bupati didampingi Wakil Bupati Jombang membuka Orientasi bagi koordinator, PPKBD (Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa) dan Sub PPKBD guna peningkatan peran serta masyarakat dalam pengendalian penduduk di Kabupaten Jombang. Dihadiri Kepala OPD, Camat se kabupaten Jombang dan Perwakilan Kader tiap desa se kabupaten Jombang. Bertempat di Pendopo Kabupaten Jombang. Rabu (20/3/2019)
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan jumlah kader se kabupaten Jombang sebanyak 2.138 orang dan yang hadir kali ini koordinator kader sebanyak 400 orang. Kader PPKBD merupakan perpanjangtanganan dari Penyuluh Keluarga Berencana (KB), sebab dengan terbatasnya Penyuluh KB, maka kader PPKBD terjun langsung ke masyarakat. Kegiatan ini berkaitan dengan kesejahteraan bagi keluarga. Sebab, untuk KB sendiri artiannya sangat luas. Dimana tujuan KB tidak hanya memberikan jarak lahir tetapi juga dapat mensejahterakan perekonomian bagi keluarga tersebut di kampung itu sendiri dengan berbagai kegiatan. Kedepan diberikan berbagai kegiatan agar menghasilkan keluarga mandiri, jelasnya.
Lanjut Mundjidah, untuk membantu melaksanakan dan mengelola Program Kependudukan Keluarga Berencana (KKB) Nasional diperlukan Pembantu Pembina KB Desa (PPKBD) untuk tingkat Desa/Kelurahan serta Sub Pembantu Pembina KB Desa (Sub PPKBD) untuk tingkat Dusun/RW yang aktif dan bertanggung jawab sebagai pembantu Pembina untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan dan pelayanan KB dan KS, membina kelompok kegiatan, mencatat dan melaporkan kegiatan yang dilakukan secara rutin.
“Tugas dan fungsi PPKBD yang merupakan jejaring kerja Pemerintah tingkat Desa/Kelurahan yang berfungsi sebagai fasilitator KB Desa/Kelurahan dan membantu Kepala Desa/Lurah dalam melaksanakan program KKBPK, sehingga terwujud keluarga kecil Bahagia Sejahtera menuju Jombang yang berkarakter dan berdaya saing dan sesuai dengan Nawa Cita Presiden RI Bapak Joko Widodo yakni membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan,” ungkapnya
Sementara itu Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nur Kamalia menyampaikan peran dan fungsi dari PPKBD dan Sub PPKBD sangat membantu program pemerintah baik dalam pengelolaan, konseling, serta motivasi untuk mengikuti program KB untuk mengsukseskan program KB yang ada di kabupaten Jombang.
“Tujuan dilaksanakan kegiatan ini memberikan informasi tentang program yang ada di dinas pengendalian penduduk keluarga berencana dan pemberdayaan perempuan, serta perlindungan anak kabupaten Jombang. Meningkatkan pengetahuan tentang penggunaan alat dan obat kontrasepsi. Penyadaran tentang pentingnya fungsi keluarga dengan harapan dapat mewujudkan keluarga kecil yang berkarakter, sehingga dapat mewujudkan kabupaten Jombang yang sesuai dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Jombang,” ujarnya.
Tak hanya itu, Kader koordinator atau penyuluh KB yang ada di Kabupaten Jombang dan PPKB yang ada di desa mereka bertugas membantu program KB dan Sub PPKB yang berada di dusun membantu program-program KB, pungkas Nur Kamalia. (yun)