Caption foto :Handiyanto bersama Wiko saat naikkan pasangan ke mobil sat PP
JOMBANG :Setelah berhasil gelar operasi kedisiplinan TNI AD berkendaraan dan atribut TNI pada Rabu pagi, Polisi Militer Jombang kembali lakukan razia pada Rabu malam. Kail ini razia pada penyakit sosial dan mengundang jajaran polisi Pamong Praja.
Razia penertiban kedisiplinan anggota TNI AD digelar serentak oleh jajaran Den Pom V/2 Mojokerto.
Dan Unit POM Jombang Pelda Handiyanto membeberkan, Giat razia kedisiplinan TNI AD dilakukan atas perintah Dan Pom V/2 Mojokerto Mayor Cpm Rudi Herdianto W. SH menggandeng Kesatuan Polisi Pamong Praja Jombang. Bebernya Rabu malam (25/7/2018)
“Operasi malam ini kami lakukan di exs lokalisasi klubuk apabila ada anggota TNI, guna kepentingan penindakan yang apabila ada TNI AD yang berada ditempat tersebut. Operaai kali ini kami gandeng Polisi Pamong Praja”.ujarnya
Rasia yang dilakukan oleh jajaran polisi Militer Jombang di tempat lokalisasi sekitar 30 menit dan tidak membuahkan hasil. Setelah ditelusuri hampir semua rumah tutup dan tidak berpenghuni.
Tidak puas dengan operasinya PM Jombang melanjutkan operasinya menuju penginapan di area kecamatan Mojoagung, dan mendapatkan 10 pasangan yang bukan suami istri.
“Selesai dari lokalisasi, operasi kami lanjutkan menuju penginapan di Kecamatan Mojoagung. Dari operasi tersebut kami berhasil mengamankan 10 pasangan yang bukan suami istri. Selanjutnya untuk proses pendataan dan pembinaan kami serahkan kepada jajaran Polisi Pamong Praja”. Pungkas handiyanto (yun)