Caption Foto : Bupati Mundjidah Wahab saat menyerahkan potongam tumpeng ke Ketua UMKM Suloso
mediapetisi.net – Temu Usaha dan Sarasehan UMKM Jombang dalam rangka Peringatan Hari Jadi UMKM Nasional digelar oleh Pegiat dan Penggerak UMKM di Kabupaten Jombang dalam rangka Peringatan Hari UMKM Nasional tahun 2023 yang mengusung tema ‘’UMKM Unggul, Naik Kelas, Go Internasional” ini, ditandai dengan Pemotongan tumpeng oleh Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab yang diserahkan kepada Suloso, Ketua Panitia sekaligus perwakilan dari UMKM.
Tampak hadir Perwakilan Forkopimda, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Wignyo Handoko, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Fahruddin Widodo, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Suwignyo, Kabag Perekonomian Amminatur Rokhiyah, serta para pegiat dan penggerak UMKM. Bertempat di Pendopo Kabupaten Jombang.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab menyampaikan melalui peringatan ini diharapkan menjadi momentum kebangkitan dan memperkuat UMKM sebagai salah satu pilar penggerak roda perekonomian bangsa serta menambah semangat untuk memperkuat kerjasama antar berbagai pihak melalui ekonomi yang berpihak pada rakyat.
“Atas nama pribadi dan pemerintah Kabupaten Jombang, Saya mengucapkan “Selamat Hari UMKM Nasional semoga UMKM Kabupaten Jombang Unggul Naik Kelas Go Internasional. Mari kita semarakkan Hari UMKM Nasional dengan bangga membeli dan menggunakan produk lokal. Melalui digitalisasi UMKM para pengusaha lokal dapat mengembangkan pasar, menjangkau lebih banyak pelanggan,” terangnya.
Menurut Bupati Mundjidah, pelaku usaha mikro menengah merupakan tulang punggung perekonomian bangsa yang harus siap bertransformasi menyongsong terciptanya Indonesia Emas tahun 2045. Hal ini memerlukan pendekatan teknologi dan digitalisasi serta peningkatan kemampuan dalam memanfaatkan kreativitas UMKM untuk memenuhi tantangan masa depan.
“Potensi ekonomi digital Indonesia di proyeksikan menjadi gerbang menuju UMKM naik kelas. Saat ini lebih dari 22 juta UMKM tanah air telah memasuki platform marketplace online dan angka tersebut terus bertambah, menyongsong target pemerintah dalam mendorong 30 Juta UMKM terkoneksi dalam sistem digital pada tahun 2024 nanti,” jelasnya.
Selain itu, UMKM juga didorong untuk masuk dalam program hilirisasi nasional untuk mentransformasikan dari informal menjadi formal. Mulai dari pembinaan Sumber Daya Manusia, pembiayaan, sampai akses pasar yang akhirnya memperluas lapangan kerja kemitraan UMKM dengan BUMN dan industri besar lainnya berbasis komunitas lokal sekaligus menjadi penggerak ekonomi dalam rantai pasar global.
“Kini saatnya kita mempersiapkan UMKM yang bukan hanya berkualitas tetapi juga adaptif dan memiliki daya saing untuk mengambil kendali penuh dalam memenangkan persaingan di pentas dunia. Tentu saja UMKM ini punya kontribusi yang cukup bagus dalam membangun pertumbuhan ekonomi yang ada di Jombang,” tandas Bupati Mundjidah.
Sementara itu, Ketua UMKM Jombang Suloso mengatakan, dengan adanya hari UMKM Nasional tahun 2023 diharapkan para UMKM terus jaga kekompakan dan berkolaborasi untuk bersama – sama memajukan UMKM yang ada di Kabupaten Jombang. Sehingga banyak UMKM yang di Jombang ini Go Internasional, pungkasnya. (iin)