Caption Foto : Kapolsek Diwek saat ditemui di ruangannya
mediapetisi.net – Kapolsek Diwek AKP Achmad Chairuddin bersama Anggota terus melakukan giat Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di masa Pandemi Covid-19.
Kapolsek Diwek AKP. Achmad Chairuddin mengatakan bahwa Polsek Diwek terus melakukan giat Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di masa Pandemi Covid-19. Polsek juga melakukan pendampingan dan edukasi kepada warga di wilayah Kecamatan Diwek diantaranya patroli ke warung-warung, cafe, rumah makan, dan tempat keramaian yang berpotensi berkumpulnya orang-orang.
“Edukasi Covid-19 ini dilakukan pada waktu pembagian bansos. Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk, pentingnya physical distancing dan menggunakan masker, apabila tidak menggunakan masker akan di suruh pulang sesuai Peraturan Bupati Tahun 2020 No. 34,” terangnya saat ditemui di ruang kerjanya. Rabu (22/7/2020)
Selain itu, kalau siang hari Kapolsek patroli bersama anggota polsek saja, tetapi di waktu malam patrolinya gabungan dengan Koramil, Satpol PP Kecamatan, GP anshor untuk penertiban, pengawasan dan pendisiplinan ke masyarakat itu.
“Kami masih mendapati warga yang sulit untuk menerapkan protokol kesehatan, terutama dalam menggunakan masker, ketika ada tetangga yang terkonfirmasi positif Covid-19 mereka baru sadar untuk menerapkan protokol kesehatan hingga melakukan penyemprotan desinfektan,” ungkapnya.
Sementara itu, di wilayah Kecamatan Diwek terdapat 26 kasus, 11 orang sudah sembuh, dan 3 orang meninggal, 12 orang lainnya masih dalam perawatan, ada yang secara mandiri, ada di RSUD Jombang dan ada yang di RSUD Ploso.
“Di Diwek sendiri ada 3 isolasi mandiri, kalau di Bandung beliau harus rutin cuci darah dan di Ceweng sudah perawatan 14 hari kemudian langsung isolasi mandiri. Kalau yang di Kwaron tertular dari kerabat keluarganya sendiri yang sering bepergian ke Surabaya untuk bekerja,” jelasnya.
Sedangkan untuk pencegahan penyebaran Covid-19 di wilayah kecamatan Diwek, untuk itu Kecamatan Diwek juga sudah membangun Pondok Tangguh, salah satunya Pondok Pesantern Tebuireng dan Kampung Tangguh di Desa Pandanwangi karena desa tersebut merpakan desa dengan kasus Covid-19 yang banyak,” pungkas Kapolsek. (yn)