Caption Foto : Suasana telah terjadi kecelakaan kereta api 

mediapetisi.net – Empat Orang meninggal dunia mengenaskan setelah mobil yang mereka kendarai ditabrak kereta api. Mereka diduga tidak melihat Kereta Rapih Dhoho yang akan lewat perlintasan tanpa palang pintu di Dusun Sumbermelati Desa Sumbermulyo kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang. Kamis Sore (12/9/2019)

Kasat Lantas Polres Jombang AKP. Inggal Widya Perdana SIK. ketika dikonfirmasi mengatakan telah terjadi kecelakaan kereta rapih dhoho pada hari kamis tanggal 12 september 2019 sekira jam 16.30 Wib di Jalan Raya Dusun Sumbermelati Desa Sumbermulyo Kecamatan Jogororo Kabupaten Jombang antara kendaraan Mobil Datsun GO Panca nopol S-1681-ZD dengan KA Rapih Dhoho 424 kertosono-surabaya lokomotif CC 2039815.

“Semula kendaraan mobil Datsun GO Panca Nopol S-1681-ZD berjalan dari arah utara menyebrang ke selatan kurang memperhatikan situasi saat menyebrang rel kereta api sehingga tertabrak Kereta api Rapih Dhoho 424 kertosono-surabaya yang berjalan dari arah barat ke timur, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas. Kerugian materiil ditaksir Rp. 50.000.000,- (Lima puluh juta rupiah),” ungkapnya.

Lanjut Inggal, empat korban meninggal diantaranya pengendara kendaraan mobil Datsun Go Panca nopol S-1681-ZD atas nama Wawan Raharjo (31) guru, alamat Dusun Subontoro Timur RT 01 RW 06 Desa Mojotrisno Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang. Sedangkan penumpangnya Fajar Nur Hidayat (13) pelajar alamat Desa  Sumbermulyo Kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang meninggal di tempat kejadian. Untuk korban selanjutnya 2 orang meninggal di RSUD Jombang yakni Sabanet De Dayev (13) pelajar dan Nabila (13) pelajar keduang beralamatkan Dusun Kebonmelati Desa Sumbermulyo, kecamatan Jogoroto Kabupaten Jombang.

“Sedangkan Crew kereta api rapih dhoho 424 kertosono-surabaya, Masinis atas nama Evan Dwi Prasetyo, NIPP 64995. Asisten masinis atas nama ADI A, NIPP TKA atas nama Mohamad BUDIONO, NIPP 68611 dan Kondektur atas nama Frida Nurbiyanto,” jelasnya.

Kasus kecelakaan kereta api ini langsung ditangani jajaran Polres Jombang. Polisi telah meminta keterangan dari sejumlah saksi dan warga. Selanjutnya melakukan Olah TKP, mengamankan BB, memintakan Ver luka di RSUD Jombang dan melakukan pengaturan lalu lintas di bantu masyarakat dan anggota Polsek Jogoroto dan anggota SPKT Polres Jombang untuk mengantisipasi macet, pungkas Inggal. (yun)