Caption foto : Bupati Jombang saat survei pruduk UMKM

mediapetisi.net – Tasyakuran pindahan kantor Dinas Koperasi dan Usaha Mikro kabupaten Jombang dibuka oleh Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab. Bertempat di Kantor Baru Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Jl. Abdurrahman Wachid nomor 132 Jombang. Jum’at (2/8/2019).

Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan Kantor lama akan ditempati oleh Bank Jombang dan kantor yang saat ini juga untuk memberikan kantor yang lebih layak untuk Dinas Koperasi dan Usaha Mikro. “Saya sangat berterimakasih kepada dinas koperasi dan usaha mikro yang telah memberikan inovasi luar biasa, sehingga membawa koperasi di Jombang bangkit, serta memberikan pembinaan sampai bawah. Ini merupakan tempat yang strategis dan tempat PUJ juga akan diganti. Nantinya juga di rest area tol juga akan dibangun tipe A yang luas dan akan ada stand untuk produk-produk Jombang, baik produk UMKM maupun hasil bumi Jombang,” ujarnya.

Mundjidah juga berterimakasih atas upaya dari dinas koperasi dan UMKM yang telah mampu merombak wajah kantor yang saat ini ditempati dengan harapan semakin meningkatkan kinerja karyawan dinas koperasi dan usaha mikro dengan lebih bersemangat dan lebih sukses, lebih membangkitkan masyarakat, karena koperasi merupakan Soko guru bangsa. “Mari bersama mewujudkan ekonomi yang ada di Jombang,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas koperasi dan usaha mikro kabupaten Jombang, Drs. Muntholip, M.Si untuk menandai bahwa Kantor Dinas Koperasi dan Usaha Mikro pindah yang dulunya dari Jl. Abdurrahman Wahid no.153-154 pindah ke Jl. Abdurrahman Wahid no. 132 dan agar stakeholder terkait mengetahui tempatnya berpindah. “Saya sangat berterimakasih kepada Bupati Jombang yang telah memberikan kantor yang layak. Dengan menempati kantor yang baru jajaran Dinas Koperasi dan usaha mikro berjanji akan lebih meningkatkan kinerja dengan memberikan pelayanan kepada koperasi dan usaha mikro,” ungkapnya.

Koperasi dan usaha mikro membutuhkan support agar dapat tumbuh kembali dan keberadaannya dimasyarakat diperhitungkan kembali. Saat ini, usaha mikro membutuhkan promosi untuk produk hasil usaha mikro di POJ (Pusat Oleh-oleh Jombang) dan diharapkan untuk dibuatkan kembali tempat tersebut, karena jika tidak ada POJ maka usaha mikro akan hilang dan masyarakat tidak mengetahui bahwa Jombang memiliki banyak produk, lanjutnya.

Selain itu, salah satu tugas Dinas koperasi dan usaha mikro untuk menumbuhkan dan membangkitkan kembali koperasi dan usaha mikro. Dinas Koperasi dan usaha mikro akan membuktikan diri bahwa mereka ada dan akan memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, serta akan membantu pemerintah daerah Kabupaten Jombang untuk mewujudkan Jombang yang berkarakter dan berdaya saing dengan meningkatkan daya beli masyarakat melalui koperasi dan usaha mikro, sesuai dengan semboyannya, “Koperasi Sehat, Usaha mikro kuat”, pungkas Muntholip. (rin)