Caption Foto : Asisten 1 Purwanto saat membuka pelatihan bagi pelatih Cabor

mediapetisi.net – Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Jombang menggelar Training of Trainer (TOT) bagi pelatih cabang olahraga dibawah koordinasi KONI Kabupaten Jombang selama 2 hari mulai hari Jum’at 19 Mei sampai 20 Mei 2023 dibuka Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab yang diwakili Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Jombang Puwanto. Bertempat di ruang Soeroadiningrat 2 Kantor Pemkab Jombang. Jum’at (19/5/2023)

Kepala Disporapar Kabupaten Jombang Bambang Nurwijanto yang diwakili Kepala Bidang Olahraga Iwan Hari Setyono tujuan Training of Trainer (TOT) tersebut diharapkan bisa meningkatkan prestasi Kabupaten Jombang di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur VIII tahun 2023, menyusul Kabupaten Jombang menjadi tuan rumah bersama Kabupaten/Kota Mojokerto, dan Kabupaten Sidoarjo. 

“Sedangkan peserta berjumlah 40 orang, terdiri dari pelatih dan atlet yang akan terlibat dalam peningkatan prestasi pada event gebyar akbar olahraga dua tahunan se-Jawa Timur. Pelatihan ini akan memberikan pengetahuan tentang upaya pencegahan cidera bagi atlet agar pelatih dan atlet bisa meningkatkan prestasi terbaik,” terangnya.

Sementara itu, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab diwakili Asisten I Purwanto menyampaikan terima kasih atas kesediaan dan kesiapan para peserta mengikuti TOT. Dengan begitu, ke depan peran serta para pelatih akan dapat meningkatkan prestasi capaian bidang olahraga pada event Porprov VIII 2023.

“Pada event Porprov VIII, Kabupaten Jombang menjadi tuan rumah, diharapkan mampu mengoleksi medali emas sebanyak-banyaknya,” harapnya.

Purwanto, juga mengingatkan, agar pelatih dan atlet Jombang tidak perlu minder dengan daerah lain yang mempunyai banyak anggaran olahraga sangat banyak. Meskipun anggaran terbatas, miliki semangat juang yang gigih luar biasa. Itulah karakter warga Jombang, pantang menyerah, tak terkecuali para olahragawan.

“Untuk mencapai itu, tentu dibutuhkan keseriusan pelatih dengan SDM yang handal, untuk memoles atlet agar mampu tampil maksimal meraih medali. Membawa nama diri, asal desa, nama keluarga dan nama daerah. “Suatu kebanggaan”. Pelatih bagaikan sutradara, peranannya bermain dibelakang layar. Melalui, TOT diharapkan pelatih bisa menambah pengetahuan, membaca potensi dan kelemahan atlet untuk diberikan pembenahan lebih baik,” tandas Purwanto.

Sedangkan nara sumber pada TOT kali ini yakni Dr Irmantara Subagio, M.Kes Dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan UNESA dan Tutur Jatmiko, Dosen yang juga pelatih profesional dari UNESA.

Irmantara Subagio yang akrab di panggil Ibag itu menyampaikan materi 5 hal, meliputi: 1) analisis kebutuhan, 2) tes dan pengukuran, 3) goal setting, 4) program latihan, 5) aktualisasi latihan, 6) monitoring dan evaluasi. Tugas Pelatih diantaranya melakukan pendataan potensi dan kemampuan atlet, memberikan program dan proses latihan, melakukan analisis, monitoring, dan evaluasi program ;atihan dan capaian atlet. 

“Pelatih harus mencari tahu ciri-ciri/ukuran seorang atlet, melihat kondisi atlet, memperhatikan kelas atau nomor, mata lomba yang diikuti, membaca peluang, kemudian memprediksi/potensi meraih medali. Untuk mecapai itu, harus merancang program latihan, proses latihan dan evaluasi progress latihan,” beber Wakil Ketua I KONI Provinsi Jawa Timur ini. 

Lebih lanjut, Ibag, mantan Ketua Binpres KONI Jatim ini menguraikan lebih lanjut dihadapan para peserta. Dikupas satu-per satu cabor, seperti potensi selam, paralayang, atletik dan lainnya. Sebanyak 40 orang pelatih dari 40 cabor dikirim oleh KONI Kabupaten Jombang, dalam upaya mencapai tujuan meningkatkan prestasi urutan 18 keurutan lebih kecil pada Porprov 2023 ini, jelasnya.

Sedangkan Tutur Jatmiko, menyampaikan materi meliputi Pencegahan dan Penanganan Dicera Olahraga. Diagendakan, Tutur Jatmiko akan menyampaikan secara lengkap, pada Sabtu 20 Mei 2023. (iin)