Caption Foto : Bupati Jombang bersama peserta senam
mediapetisi.net – Gebyar Senam Hijaiyah yang diselenggarakan oleh Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA) Kabupaten Jombang dalam rangka Hari Amal Bhakti Kementerian Agama ke 74 di Kabupaten Jombang. Bupati Jombang hadir didampingi Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jombang beserta jajaran, Kepala Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Jombang, serta Kabag. Humas Protokol Kabupaten Jombang. Bertempat di Alun-alun Kabupaten Jombang. Jum’at (20/12/2019).
Bupati Jombang, Hj. Mundjidah Wahab merasa sangat bangga dan sangat mengapresiasi IGRA Kabupaten Jombang yang sangat luar biasa dan nanti pada hari jadi Jombang yang pertama dirayakan ditahun 2020, baik dari IGRA maupun IGTKI secara bersama diadakan kegiatan bersama dan difasilitasi oleh pemerintah daerah dan disampaikan langsung kepada kepala dinas pendidikan dan kepala kantor kementrian agama Kabupaten Jombang.
“Kita harus bangga dan bersyukur, karena keberadaan kementrian agama pertama kali yang dibentuk oleh bapak Presiden Soekarno dengan DPR, mengesahkan departemen agama yang pertama kali dibentuk dari semua departemen yang lainya” paparnya.
Lanjut Mundjidah, Indonesia merdeka pada tahun 1945 dan pada 1946 kementrian agama telah dibentuk atas usulan dari KH. Wahab Hasbullah yang saat itu menjabat sebagai anggota DPR dan keberadaan kementrian agama di Indonesia sangat penting dan harus tetap ada di Indonesia. Pemerintah Kabupaten Jombang saat ini telah memiliki program seragam gratis bagi siswa-siswi SD/MI dan SMP/MTs, namun nantinya akan direkomendasikan untuk PAUD/TK/RA di waktu yang akan datang.
“Para guru PAUD/TK/RA sangat luar biasa dalam mendidik anak-anak untuk membangun generasi penerus bangsa mulai dari dini yang menjadi cetakan pertama dalam memberikan pendidikan selain pendidikan dalam keluarga. Mudah-mudahan para guru-guru dibalas oleh Allah sebagai pahlawan yang telah membimbing, mendidik generasi bangsa mulai dari kecil, sehingga kelak saat dewasa menjadi anak yang sholeh-sholehah, cerdas, berkualitas dan semakin meningkatnya SDM. Kami berharap kepada guru IGRA untuk terus meningkatkan kualitas diri dengan mengikuti berbagai pelatihan agar anak didiknya juga menjadi anak yang berkualitas,” harapnya.
Untuk kesejahteraan guru merupakan masalah Nasional, namun pemerintah daerah Kabupaten Jombang terus berusaha meningkatkan PAD Kabupaten Jombang dengan melakukan pembenahan diberbagai sektor agar kesejahteraan masyarakat Kabupaten Jombang meningkat, terutama untuk para guru yang ada di Kabupaten Jombang.
“Mari kita terus tingkatkan dan IGRA sebagai pendukung dan pelaksana pembangunan terutama pendidik karakter anak-anak, sehingga anak-anak menjadi anak yang berakhlaqul karimah semua. Agar kerjasama yang baik agar terus dilakukan, bahkan ditingkatkan dan seorang guru harus termotivasi, berinovasi dan berekspresi untuk anak-anak,” terang Mundjidah.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jombang, Drs. H. Taufik, MM, saat diwawancarai menjelaskan bahwa, Senam tersebut diselenggarakan oleh IGRA yang menjadi salah satu rangkaian kegiatan hari amal bakti kementrian agama ke 74 di Kabupaten Jombang.
Senam hijaiyah merupakan kegiatan yang baru dan senam baru, bahkan Taufik sendiri baru mengetahui adanya senam hijaiyah yang beberapa waktu lalu diadakan pelatihannya di kantor kementrian agama dan Taufik tertarik serta berinisiatif untuk menggelar senam tersebut agar semakin dikenal oleh masyarakat sebagai bentuk sosialisasi, lanjutnya.
“Senam ini diharapkan dapat menjaga kekompakan dan kebersamaan anggota IGRA, serta dapat memotivasi guru RA yang ada dikabupaten Jombang untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas RA,” ungkapnya.
Sedangkan Ketua IGRA Kabupaten Jombang, Mutiatin menambahkan, Guru IGRA Kabupaten Jombang menyelenggarakan senam bersama dalam rangka hari amal bakti kementrian agama ke 74 di Kabupaten Jombang yang diikuti sebanyak 1.680 guru RA se Kabupaten Jombang dan senamnya sendiri terdiri dari 3 macam senam diantaranya senam Athfal, senam Hijaiyah dan senam anak Indonesia ceria.
“Kami berharap melalui gebyar senam Hijaiyah ini, kedepannya IGRA semakin lebih maju dan para gurunya lebih kompeten, berinovatif dan kreatif, serta profesional dalam menjalankan tugasnya mendidik generasi bangsa,” pungkasnya. (rin)