Caption foto: Kereta kelinvi menuju area parkir makam Gus Dur
JOMBANG: Parkir wisata religi Makam Presiden RI keempat KH Abdurrahman Wahid atau yang akrab di panggi Gus Dur mengalami peningkatan. Terhitung sampai hari Jumat tanggal 13/7/2018
Dinas kebudayaan dan pariwisata (Siabudpar) kabupaten Jombang melalui kepala UPTD Pengelola Kawasan Wisata Religi Makam Gus Dur, Purwanto ketika dikonfirmasi dikantornya menyampaikan, setiap hari peziarah mencapai ribuan, terlihat dari kendaraan yang parkir teehitung sampai tanggal 13 Juli 2018 ini, parkir kendaraan sekitar 36.328 kendaraan. Jumlah tersebut meliputi roda 2 sebanyak 21029 kendaraan. Mobil penumpang mencapai 7591 kendaraan. Mobil elef mencapai 1945 kendaraan. Dan Bis mencapai 5763 kendaraan. Jelas Purwanto
Lanjut Purwanto, kapasitas kendaraan di area parkir wisata religi makam Gus Dur sudah dipersiapkan oleh pemerintah bisa memuat 80 kendaraan yang bisa masuk untuk kendaraan besar seperti Bus maksimal 100 kendaraan begitu juga roda empat termasuk juga kereta kelinci bisa tertampung 150 dan untuk sepeda motor sekitar 175 masih bisa masuk diarea parkir. Katanya
diharapkan, kepada rombongan peziarah tidak parkir disepanjang jalan Irian Jaya. Teeutaman didepan Ponpes Tebuireng, Jombang. Agar tidak mengalami kemacetan, karena pemerintah sudah mempersiapkan area parkir khusus untuk para peziarah di Kawasan Wisata Religi Makam Mantan Presiden RI ke-4, KH Abdurraman Wahid
Menurut purwanto, pengunjung makam Gus Dur, rombongan para peziarah juga disajikan jika ingin mengabadikan berfoto di depan Monumen At Tauhid yang berbentuk kubus yang dihiasi oleh 99 ayat Asmaul Husna dan diatasnya bertuliskan lafat dalam tulisan arab Allah SWT. Kemudian juga ada bangunan berbentuk piramida yang nanti akan dipakai sebagai Museum Islam Nusantara Hasyim Asyari pertama di Indonesia.pungkasnya (yun)