Caption Foto : Bunda Genre Jombang saat pemaparan
mediapetisi.net – Bunda Genre Jombang sekaligus Ketua TP PKK Kabupaten Jombang, Wiwin Isnawati Sumrambah melalukan kegiatan seminar santai di Pasar Barongan Mojotrisno Kecamatan Mojoagung. Selain itu juga melakukan flashmoob Remo Boletan secara spontan di lokasi acara. Dalam seminar mini ini Wiwin Isnawati didampingi Fuad Abdillah – Ketua Forum Dukungan Sebaya dan Fanza Adillah Ketua KNPI Jombang. Minggu (4/12/2022)
Wiwin Sumrambah mengajak semua masyarakat terutama pemuda untuk aware terhadap HIV karena penyakit ini tidak bisa terdeteksi secara kasat mata. Karena vrus HIV sampai saat ini belum bisa sembuh secara menyeluruh. Namun masih ada upaya untuk mencegahnya agar tidak semakin parah yaitu dengan mengonsumsi obat Antiretroviral (ARV).
“Untuk itu, setiap pemuda yang memiliki pasangan dan ingin melanjutkan ke jenjang pernikahan juga harus melakukan screening terhadap pasangannya apakah terjangkit virus HIV. Karena saat ini di Puskesmas juga telah ada fasilitas untuk tes screening virus HIV,” terangnya.
Sedangkan peran pemuda dalam mencegah HIV/AIDS yakni harus mulai dari diri sendiri untuk memahami bahaya dari HIV dan mencegah diri agar tidak melakukan hal-hal penyebab HIV. Literasi dan edukasi kepada para Pemuda tentang risiko dan akibat yang mengintai menjadi titik tolak utama dalam Pemberdayaan Pemuda untuk mencegah perilaku berisiko.
“Selain itu, saya berharap pemuda harus menjadi agen perubahan dan influencer dalam mencegah HIV, mengedukasi masyarakat, keluarga, dan di kalangan sebaya terkait aktivitas penyebab virus HIV,” harap Wiwin. Sementara itu, Ketua Forum Dukungan Sebaya Fuad Abdillah mengajak masyarakat terutama pemuda untuk mengubah stigma bukan orangnya yang kita jauhi tapi penyakitnya.
Dalam kesempatan yang sama Ketua KNPI Jombang Fanza juga berpesan agar pemuda menjadi agen of healt atau setiap pemuda berperan untuk menjadi pemutus rantai penyebaran HIV.
Tidak hanya itu, seminar mini tersebut audiencenya adalah masyarakat pengunjung pasar Barongan. Sedangkan dari Akademisi salah satunya adalah Heru Totok dan Cahyo yang merupakan dosen STKIP PGRI Jombang yang siap menjadikan role model dalam menjadikan mahasiswanya sebagai agent of healt di lingkungannya sebagai bentuk upaya pencegahan penyebaran HIV.
Abror Rifai sebagai ketua REPDEM Jombang yang juga mensuport acara ini karena masyarakat tidak hanya datang dan menikmati pasar Barongan tetapi juga mendapat edukasi dan pelayanan kesehatan secara gratis. Karena di kesempatan ini pasar Barongan juga diengkapi dengan fasilitas vaksin Covid 19, mobile VCT dan donor darah PMI. (lis)