Caption Foto : Bupati didampingi Wabup, Ketua DPRD, Kapolres, Dansatradar 222 Ploso, Kajari, Ketua TP-PKK, Ketua DWP dan KH. Masduqi saat giat megengan
mediapetisi.net – Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Jombang gelar kegiatan megengan dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1443 H/2022 dengan tema “Indahnya Ramadhan meraih taqwa”. Dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Jombang, KH. Masduqi Abdurrahman, Ketua DPRD, Kapolres, Dansatradar 222 Ploso, Kajari, Perwakilan Ketua Pengadilan, Kepala OPD, Ketua TP PKK dan Ketua DWP. Bertempat di Pendopo Kabupaten Jombang. Kamis Sore (31/3/2022)
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menyampaikan, megengan merupakan agenda rutin yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Jombang dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan. Megengan itu dari kata megeng yang artinya menahan, jadi bulan puasa itu kita harus menahan nafsu, menahan haus, menahan lapar, menahan amarah dan menahan semua perbuatan yang dilarang oleh agama.
“Mengapa kita memilih apem karena konotasinya apem ini ini berawal dari bahasa Arab yakni Afwan yang artinya maaf, jadi ketika mengirim doa kepada leluhur kita ini pasti kita akan memohonkan maaf agar dosa dosanya dimaafkan oleh Allah Subhanahu Wata’ala. Saya berharap tradisi ini bisa dilakukan setiap tahun, agar tradisi kebudayaan di Kabupaten Jombang tetap terlestarikan,”harapnya.
Lanjut Bupati Mundjidah, sudah 2 tahun seluruh umat Islam khususnya di Kabupaten Jombang melakukan puasa ramadhan dalam keadaan pandemi Covid 19. Di bulan suci ramadhan 1443 H tahun 2022 meskipun masih dalam keadaan pandemi Covid 19, namun di Kabupaten Jombang kasus Covid 19 sudah melandai.
Disamping itu, Bupati Mundjidah. mengatakan, walaupun pandemi covid 19 sudah melandai di Kabupaten Jombang program bahagia bersama tetangga harus tetap dilakukan sebagai budaya Kabupaten Jombang. Dengan begitu masyarakat yang kurang mampu juga bisa melakukan ibadah puasa ramadhan dengan cukup.
“Meskipun Presiden Jokowi sudah memberikan kelonggaran untuk melakukan puasa ramadhan dengan sholat tarawih tetapi kita harus tetap menjaga protokol kesehatan. Jangan sampai nantinya ada penyebaran virus Covid 19 lagi. Dan semoga kita bisa melaksanakan ibadah puasa ramadhan dengan tanpa halangan dan penuh keberkahan,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Bupati Mundjidah juga meminta kepada OPD apabila berkenan masing-masing OPD setiap hari jum’at atau lebih baik lagi bisa setiap hari bersama anggotanya melakukan Khotmil Qur’an di kantor, pungkasnya. (lis)