Caption Foto : Direktur Perumdam Tirta Kencana Jombang saat diwawancarai

mediapetisi.net – Perumdam (Perusahaan Umum Daerah Air Minum) Tirta Kencana Kabupaten Jombang menggandeng Pemerintah Desa Candi Mulyo melaksanakan konservasi tanah dengan penanaman pohon buah di lingkungan Perumahan Desa Candi Mulyo Kecamatan/Kabupaten Jombang. Minggu (27/12/2020)

Direktur Perumdam Tirta Kencana kabupaten Jombang Khoirul Hasyim saat dikonfirmasi mengatakan kegiatan konservasi tanah tersebut sebagai usaha untuk mencegah kerusakan tanah akibat erosi dan memperbaiki tanah yang rusak karena hilangnya unsur hara, mengeringnya mata air akibat volome air tanah yang semakin sedikit, juga menurunnya kualitas air akibat adanya tercampurnya limbah. Selain itu, untuk memelihara dan meningkatkan produktivitas tanah agar dapat digunakan secara berkelanjutan di wilayah perkotaan.

“Konservasi tanah kali ini di wilayah perkotaan tepatnya di lingkungan Perumahan Candi Mulyo. Untuk itu membutuhkan waktu untuk menciptakan kerja sama yang sinergitas mengenai konservasi tanah karena sebagai langkah awal penting yang wajib dilaksanakan untuk membentuk pemahaman mengenai kegiatan konservasi tanah dan air kepada masyarakat untuk saling menjaga alam,” ungkapnya.

Menurut Hasyim, dalam menentukan strategi konservasi harus ada beberapa pilihan model-model konservasi agar nantinya masyarakat memilih model yang disukai dan menguntungkan mereka. biasanya masyarakat menginginkan metode karena mereka masih dapat memanfaatkan lahan yang ada secara optimal.

“Kami merasa program ini memang menyasar ke beberapa tempat yang rawan karena keadaan tanah pada saat ini tidak hanya di pegunungan atau Desa tapi yang lebih rawan di daerah perkotaan dan Desa Candi Mulyo ini menjadi salah satu target kami untuk melakukan konservasi Tanam Pohon bersama warga karena salah satu sumber kami ada di desa candimulyo. Kami sebelumnya melakukan penanaman pohon di Desa Ngampungan, Ploso dan Kudu,” terangnya.

Kedepan Perumdam Tirta Kencana akan melaksanakan kegiatan bersama anak-anak sekolah sebagai intuisi pendidikan dalam rangka mengajak generasi penerus supaya mencintai lingkungan karena sumber air kuncinya ada di pohon. Jika nanti pohon-pohon itu sudah habis dan tidak akan menanam, alam akan rusak dan airnya akan susah.

“Untuk itu, kami mengajak seluruh masyarakat untuk menanam pohon mulai dari sekarang hingga nanti ke depan anak-anak kita dan kita masih bisa merasakan air dari Perumdam Tirta Kencana Jombang,” harap Hasyim.

Sementara itu, Kepala Desa Candi Mulyo Kecamatan Jombang Sufredo Herlan mengatakan bahwa penanaman bibit mangga tersebut kerjasama dengan Perumdam Tirta Kencana Jombang. Untuk itu diperlukan untuk penyiraman perawatan tanaman tersebut supaya menjadi hasil yang maksimal. Dalam masa perawatan tidak melihat hasilnya sekarang, Akan tetapi 5 sampai 10 tahun kedepan.

“Ini Hasil jerih payah bapak-bapak yang ada di sini agar anak cucu bisa menikmati manfaat dan hasilnya. Tidak hanya itu, Penanaman bibit juga dilakukan di bantaran sumber PDAM yang ada di belakang kantor BLK Jombang, karena disitu ada sumur PDAM yang airnya untuk pemanfaatan warga,” jelasnya.

Di tempat yang sama Sugiyanto koordinator warga RT 9 Desa Candi Mulyo mengatakan bersama warga menyatakan kesediaannya untuk menanam dan merawat tujuh macam bibit dari Perumdam Tirta Kencana Jombang diantaranya bibit Mangga, Alpukat, Asem buah, Nangka, Jambu Mente dan bibit Kenetu.

“Sedangkan untuk panjang penanaman bibit sekitar 450 meter yang tersebar di tiga titik dengan total bibit sebanyak 175 bibit,” pungkasnya. (yn)