Caption foto : suasana rapat koordinasi
JOMBANG :Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Menghadiri Rapat koordinasi persiapan tempat, pendistribusian dan pengamanan logistik pemilihan umum 2019 oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum) kabupaten Jombang di Gedung pertemuan komisi pemilihan umum kabupaten Jombang. Rabu (30/1/2019).
Rapat koordinasi tersebut, lanjutan dari rapat koordinasi yang dilakukan pada 28 Januari 2019 lalu untuk persiapan pemilu 2019 nanti. Dihadiri Sekretaris Daerah, jajaran Forpimcam se-kabupaten Jombang, PPK kabupaten Jombang, Kabag Ops Polres Jombang, danramil 0814/18 Jogoroto mewakili dandim 0814, jaksa fungsional bidang intelijen, Kakesbangpol Jombang, Divisi pengawasan dan Humas bawaslu Jombang, Komisioner KPU kabupaten Jombang.
Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Dr. Ahmad Djazuli menyampaikan untuk mensukseskan pesta pemilu 2019 lebih berfokus pada penekanan logistik terutama terkait surat suara, karena bila terjadi kendala akan mudah menimbulkan masalah.
“Kami menekankan kepada camat atau kepala wilayah ditingkat kecamatan, untuk mengakomodir kegiatan PPK, Kapolsek, danramil agar pelaksanaan pemilu terutama pada hari penyimpanan, pendistribusian dan rekapitulasi suara itu berjalan lancar, aman dan tanpa kendala,” ujarnya.
Menurut Sekda, meski sudah terdapat rencana penempatan kotak suara, tetap terus lakukan upaya agar rekapitulasi dilakukan di kecamatan untuk menghilangkan fitnah ketika proses pengangkutan yang dapat menyebabkan masalah, terutama anggapan manipulasi. Selain itu, kelancaran penyimpanan kotak, distribusi sampai perhitungan juga harus tetap dijaga.
“PPK yang merupakan kepanjangan tangan dari KPU Pusat di kecamatan diharapkan selalu memberikan informasi dan komunikasi dengan polsek, danramil dan camat, sehingga permasalahan dapat diselesaikan ditingkat kecamatan tidak sampai ke kabupaten. PPK diharapkan agar komunikatif, proaktif dan selalu meminta arahan, saran, serta pertimbangan dari camat, polsek, dan danramil dan PPK harus berada didepan,” ujarnya.
Lanjut Sekda, terkait posisi Linmas yang ada di TPS dan di kecamatan pada H-6 sampai H+10 untuk melakukan pengaturan dan penempatan personil. Terus upayakan Komunikasi dan berbaur dengan masyarakat, jangan sampai keberadaan linmas tidak bisa berbaur, karena tugasnya berada di tempat tersebut, sehingga diharapkan seseorang yang bertanggung jawab.
“Untuk KPU terkait logistik, Pemerintah kabupaten Jombang akan memfasilitasi untuk penyimpanan, jadi ketika kotak suara datang akan ditempatkan di GOR dan lapangan Indor. Penyimpanan akan dilakukan mulai pertengahan maret sampai april. Jika ada permasalahan upayakan adakan pendekatan dengan pihak yang kompeten dan jangan sampai ada ketersingungan. Sehingga pada pemilu nanti jombang kondusif dan pelaksanaan pemilu berjalan lancar, dan juga antisipasi, jika ada permasalahan kecil segera diselesaikan,” harapnya.
Sekertaris KPU kabupaten Jombang, Hanif Purwanto menjelaskan tentang hasil rapat koordinasi yang dilakukan sebelumnya sehubungan dengan estimasi waktu dan jumlah logistik yang diterima oleh PPK akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menentukan lokasi penyimpanan logistik dan rekapitulasi diupayakan ditempatkan di kantor kecamatan. Selain itu tempat penyimpanan juga harus bebas dari air. Untuk pendistribusian logistik menggunakan penutup terpal dan diberi rangka. Waktu pengiriman diupayakan dalam waktu yang sesingkat mungkin.
“Dari pihak pengamanan logistik pemilu juga telah siap melaksanakan pengamanan pada saat pemilu 2019, dengan menyiapkan 13.470 personil, baik dari polres, Polsek, kodim 0814 dan lain sebagainya,” pungkasnya. (rin/yun)